Terjatuh dari Kapal Pembawa Sayur, ABK Belum Ditemukan 

Siak | Rabu, 28 Desember 2022 - 09:45 WIB

Terjatuh dari Kapal Pembawa Sayur, ABK Belum Ditemukan 
Warga dan personel kepolisian melakukan pencarian terhadap korban tenggelam di perairan Tanjung Buton, Kecamatan Sungai Apit, Siak, Selasa (27/12/2022). (POLSEK SUNGAI APIT UNTUK RIAUPOS.CO)

SIAK (RIAUPOS.CO) - Seorang Anak Buah Kapal (ABK) KM Kurnia 8 terjatuh dari kapal, Selasa (27/12) kemarin. Hingga saat ini upaya pencarian masih dilakukan oleh aparat setempat. KM Kurnia 8 sendiri membawa sayuran dan buah-buahan bergerak dari Pelabuhan Rakyat Tanjung Buton, Kecamatan Sungai Apit Siak menuju Selatpanjang  sekitar pukul 02.00 WIB.

Saat kapal bergerak, ABK Masri (20) warga Kampung Mengkapan, Kecamatan Sungai Apit saat sedang merapikan terpal penutup sayuran di buritan kapal.


Demikian dijelaskan Kapolsek Sungai Apit AKP J Purba didampingi Kanit Reskrim Bripka Deko Subrata. ''Hingga siang ini, pencarian masih terus dilakukan bersama warga, Polair, dan KSOP Tanjung Buton,'' ujarnya.

Kapal motor dinakhodai  Rahman (58). Sekitar 10-15 menit perjalanan, M Fadli (17) memberitahukan kepada ayahnya Rahmat (47) yang sedang tiduran, memberi kabar ada cahaya lampu di laut.

Mendapat kabar itu, Rahmat mencari keberadaan Masri yang sedang mengecek tali penutup barang di buritan kapal. Ternyata Masri sudah tidak ada di kapal. Saat dicek ke buritan kapal, senter kepala yang dipakai Masri, sudah mengambang di dalam air.

Selanjutnya nakhoda Rahman memutar kemudi kapal menuju cahaya senter, di mana terakhir terlihat, seiring hilangnya Masri. Mereka berupaya melakukan pencarian, namun tidak ditemukan.

''Mendapat laporan, kami langsung turun ke lokasi kejadian, lalu membantu melakukan pencarian,'' terangnya.

Diduga korban terpeleset saat memeriksa tepi penutup buah dan sayur, sehingga korban tenggelam dan menghilang.

Kapolsek J Purba dan Kanit Deko turun langsung membantu melakukan pencarian terhadap korban. Disebutkannya, banyak pihak yang ikut membantu melakukan pencarian, semoga korban segera ditemukan.(gem)

Laporan MONANG LUBIS, Siak

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook